Kau masih tegar berdiri bukan ?
Kau masih ingat apa janjimu padaku kan ?
Berhenti dulu jika nafasmu mulai terengah, minumlah seteguk
air, dan ambil nafas panjang..
Berlarilah kecil terlebih dahulu.. sekiranya kau kuat untuk
berlari lebih kencang, maka melesatlah..
Jalannya masih panjang.. tak kau pun tau rintangan apa yang
kan datang menghadang..
Tapi aku tau, kau lebih kuat daripada sangkaanku..
Semoga tiap sendi dan rusukmu tak pernah mengeluh..
Dan aliran darahmu tak henti mengesakan Dia..
Jangan terlalu kaku, pun juga terlalu lembek..
Seberapapun kencang kau berlari, bayangan kau tersandung
batu juga tak mungkin hilang..
Amanah adalah ujian.. ujian keimanan dan ketaqwaan..
Bukan untuk dibanggakan, apalagi kau sombongkan..
Masih ingat tujuan mu kan ?
Kalau memang hanya Dia, buktikanlah!
Jangan banyak berwacana dan kebingungan kesana kemari..
Katamu sudah jelas apa yang kau cari..
Sudah ada peta dan kompas ditanganmu kan ? lantas, masih
menunggu apa ?
Angin bukan kawanmu, ia hanya datang tuk melemahkanmu..
berhembus perlahan dan mematikanmu..
Apalagi hujan, ia datang hanya tuk hentikan langkahmu..
memang dia penyebab jalanmu becek dan licin.. namun kau jangan tertipu..
Tak apa sesekali kau terjerembab ditanah becek itu, bangkit
dan ambilah hikmah..
Jangan kau lewat dijalan yang sama, dan lebih berhati
hatilah..
Karena pada hakikatnya, semua yang meninpamu baik senangmu
ataupun dukamu,
Semata-mata terjadi atas izin dari-Nya
Untukmu yang tak jemu, menjemput panasnya matahari.
No comments:
Post a Comment